AMANAHSULTRA.COM : JABAR – Sebanyak 150 petugas dari berbagai Instansi di Kota Bekasi dan Kabupaten Bogor, melakukan kegiatan pembersihan sampah di Sungai Cileungsi, Bendung Koja, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Rabu (16/10/2019).
Kegiatan ini ditujukan untuk membersihkan ribuan sampah bambu yang menutupi aliran sungai dari Kabupaten Bogor hingga Kota Bekasi.
Berdasarkan data dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi, volume sampah mencapai 1.280 meter kubik dan hampir menutup seluruh badan sungai.
Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C), Puarman mengatakan, aksi bersih-bersih yang di mulai sejak Selasa (15/10/2019) kemarin, akan dilakukan selama satu pekan.
“Kali ini gerakan pembersihan sampah melibatkan banyak unsur terkait dan dilakukan sepanjang satu pekan ke depan, “ungkapnya
Selain itu Puarman juga menjelaskan bahwa, tumpukan sampah bambu tersebut telah menghambat aliran sungai dan menyebabkan banjir di beberapa wilayah daerah Kabupaten Bogor dan Bekasi.
“Bambu yang menutupi aliran sungai menjadi salah satu penyebab lima perumahan, dua di Kabupaten Bogor dan tiga di Kota Bekasi yang di aliran sungai Cikeas banjir saat hujan deras mengguyur hulu sungai, “ucapnya
Gerakan bersih-bersih yang diinisiasi oleh KP2C ini disambut positif sejumlah instansi terkait. Termasuk oleh Wali Kota Bekasi, Rahmat Efendi.
Bahkan Rahmat Efendi juga terjun langsung ke lokasi bersih-bersih. Selain itu Rahmat juga memerintahkan seluruh jajarannya untuk membuat jalan ke Bendung Koja dengan lebar minimum 6 meter serta sheet pile, yang nanti digunakan untuk crane dan transit pengangkut sampah.
Untuk diketahui instasi yang ikut terlibat dalam gerakan bersih-bersih sungai ini yakni, DLH Kota Bekasi yang menerjunkan Pasukan Katak dan UPTD terkait, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung Cisadane, Perum Jasa Tirta (PJT) II, DLH Provinsi Jabar, DLH Kabupaten Bogor, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kota Bekasi. Aksi juga didukung Kecamatan, Koramil, dan Polsek Jatiasih serta elemen masyarakat lainnya.
Laporan : Fandi
Editor : Ifal Chandra
