AMANAHSULTRA.ID : JAKARTA – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) barusan ini mengajukan permintaan anggaran untuk tahun 2025.
Jumlahnya pun fantastis mencapai Rp60, 64 triliun dari total pagu anggaran Rp104, 67 triliun.
Usulan anggaran itu disampaikan langsung Wakapolri Komjen Agus Andrianto dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR di Senayan Jakarta, Selasa (11/6/2024).
“Polri mengusulkan tambahan anggaran sumber rupiah murni dari penetapan pagu anggaran TA 2025 sebesar Rp60,64 triliun, “jelasnya
Dikatakan Agus permintaan kenaikan anggaran tersebut diperlukan dalam rangka meningkatkan kesiapan untuk menjaga stabilitas keamanan nasional.
“Dari total usul kenaikan anggaran tersebut, sebanyak Rp4,98 triliun dialokasikan untuk belanja pegawai. Kemudian secara khusus 80 persen di antaranya bakal dialokasikan untuk gaji dan tunjangan kinerja anggota Polri baru, “ucapnya
Selanjutnya, Agus memaparkan bahwa untuk Rp11,68 triliun bakal diprioritaskan untuk belanja barang operasional dan non-operasional, penambahan anggaran belanja barang sumber PNBP, dan penambahan anggaran belanja barang sumber BLU.
Kemudian untuk sisa usulan anggaran sebesar Rp43,97 triliun, diprioritaskan sebagai sumber belanja modal Polri.
“Pemenuhan Alat Material Khusus (Almatsus), penambahan SPKT di tingkat Polres, dan Peningkatan Ruang Pelayanan Kepolisian (RPK), “ucap Agus
Dia pun menambahkan keperluan lainnya yakni pembangunan Markas Komando (Mako) Polres Subsektor Perbatasan, pembangunan Mako Polsek, Pembangunan Satpas dan BPKB, peningkatan sarpras rumah sakit, dan pembangunan fasilitas dan konstruksi Polri.
Tak hanya itu saja, Agus juga menjelaskan anggaran itu nantinya akan digunakan untuk pemenuhan satpas bidang pertahanan dan keamanan yang tidak termasuk almatsus, renovasi gedung dan pembangunan kantor, serta penyelesaian 14 rencana pengadaan yang bersumber pada pinjaman luar negeri.
“Sehingga apabila usulan tambahan pada pagu anggaran TA 2025 disetujui, maka jumlah pagu anggaran TA 2025 menjadi sebesar Rp165,31 T dengan rincian belanja pegawai sebesar Rp64,43 T, belanja barang Rp45,75 T, dan belanja modal Rp55,13 T, “pungkas Wakapolri
Penulis : Tri Mahmudi (Kontributor Jakarta)