AMANAHSULTRA.COM : KONSEL – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) belum lama ini mengadaka pelatihan dengan tema “Orientasi Kader Masjid Dalam Upaya Percepatan Pencegahan Stunting Berbasis Masjid” yang di ikuti oleh kader masjid se-Konsel di Hotel Green Andoolo, Rabu (18/9/2019).
Pelatihan ini di hadiri dan di buka oleh Bupati Konsel, Kabag Kesra, Kabag Humas, Wasekjen Pimpinan Pusat DMI, Pimpinan Wilayah DMI Sultra, Pimpinan Daerah DMI Konsel, dan Kasi Gizi Dinas Kesehatan.
Bupati Konsel, Surunuddin dalam sambutannya mengatakan bahwa, program ini sangat sinergi dengan program yang telah di canangkan oleh pemerintah, baik pusat maupun daerah.
Surunuddin juga mengharapkan kepada para pengurus masjid untuk melakukan pencegahan stunting dengan memberikan kepada masyarakat, khususnya jamaah masjid.
” Kalau bisa para khatib membahas juga masalah stunting, serta kader masjid memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya jamaah masjid. Semoga DMI ini bisa jadi mitra pemerintah dalam membantu mewujudkan program – program pemerintah, “ungkapnya
Lebih lanjut Surunuddin menjelaskan,” Salah satu faktor dari stunting ini yakni kekurangan ekonomi, dan dalam hal ini Pemda Konsel telah mengupayakan tambahan penerima PKH menjadi 14.000, program jamban dan sanitasi serta RTLH. Dan juga membuat Perbup untuk desa agar menganggarkan untuk penanganan stunting ini, “tambahnya
Sementara itu, Pimpinan Daerah DMI Konsel, Laode Gurumpi mengatakan bahwa, program ini di adakan dalam rangka menanggapi instruksi dari Pimpinan Wilayah yang telah bekerja sama dengan Pemerintah, salah satunya dengan Dinas Kesehatan. Dan turut serta dalam mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), termasuk dalam pencegahan stunting dengan memberikan pelatihan kepada kader masjid.
” Ini merupakan peran yang di ambil oleh Dewan Masjid dalam mendukung program pemerintah. Serta dalam rangka menanggapi instruksi dari Pimpinan Wilayah yang telah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, yakni turut serta dalam mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Olehnya itu kita adakan pelatihan terhadap kader masjid dalam pencegahan stunting, “jelasnya
Di lain pihak, Wasekjen Pimpinan Pusat DMI, Jaorana Amiruddin mengungkapkan, program ini baru terlaksana pada 2 Provinsi, yakni Jawa Timur dan Sultra. Organisasi di bawah pimpinan Jusuf Kalla ini telah bekerjasama dengan Direktorat Promkes Kemenkes RI, dengan salah satu fokus utama yakni masalah stunting yang telah menjadi isu nasional.
” Program ini baru di laksanakan di 2 Provinsi, yakni Jawa Timur dan Sultra. Dan untuk Provinsi di laksanakan di 3 Kabupaten. Untuk Sultra yakni Kabupaten Kolaka, Konsel dan Buton. Harapan kami dari pelatihan ini yakni tercapainya target terhadap kader kader masjid untuk melaksanakan pencegahan stunting kepada masyarakat, khususnya jamaah masjid, dan aktif bersama petugas kesehatan, “bebernya
Untuk diketahui, aapun pemateri dari pelatihan ini yakni dari Dinas Kesehatan Konsel, yang di bawakan oleh Kepala Seksi Gizi Dinkes Konsel, Hasta.
Laporan : Agus Muhaimin
Editor : Ifal Chandra