AMANAHSULTRA.COM : KONSEL – Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Konsel, menggelar launching ‘Kader Milenial Sadar Administrasi, Dukcapil Go Digital’.
Acara ini dilaksanakn dilapangan Kelurahan Punggaluku, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konsel, Kamis (19/12/2019).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Konsel, Surunuddin Dangga dan dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Konsel, Armal, Kadis Pendidikan Konsel, Saifuddin, Kadis Pendidikan Sultra, Asrun Lio, Ketua KPU Konsel, Aliudin, Kabag Humas Konsel, Gunawan Syah dan para pimpinan OPD lingkup Konsel.
Dalam sambutannya Surunuddin mengatakan bahwa, dengan launching ini diharapkan semua anak-anak di Kabupaten Konawe Selatan memiliki Kartu Identitas Anak (KIA), guna memudahkan pendataan dan pelayanan lainnya.
“Terutama kata Surunuddin, bagi anak-anak usia sekolah yang begitu penting memiliki kartu identitas tersebut, “jelasnya
Olehnya itu ia berharap kepada seluruh masyarakat agar memiliki identitas, untuk memudahkan pemerintah dalam mengidentifikasi jumlah penduduk, pendidikan, kesehatan dan pendataan lainnya.
“Diharapkan kepada semua masyarakat agar memiliki identitas diri. Hal ini tentunya untuk mempermudah dalam mengidentifikasi masyarakat kita, untuk mengidentifikasi pendidikan, kesehatan dan lainnya. Terutama bagi anak usia sekolah untuk memiliki Kartu Identitas Anak, “ungkap Surunuddin.
Sementara itu, Kepala Disdukcapil Konsel, Nurlita Jaya, menjelaskan bahwa, terkait pelayanan untuk KIA sendiri, dikarenakan zona Konsel sangat luas dan keterbatasan jumlah SDM, sehingga kata dia, hal itu perlu ditingkatkan.
“Guna mengatasi hal tersebut, kita coba merangkul anak-anak yang berusia 10 tahun keatas agar bisa membantu dalam penyampaian informasi menyangkut masalah pelayanan administrasi kependudukan. Mereka ini disebut sebagai Kader Milenial, “paparnya
Selain itu ia menambahkan bahwa, di era sekarang ini yang merupakan jaman milenial sehingga semua pelayanan sudah berbasis digital. Untuk masuk pada segmen tersebut maka Disdukcapil Konsel merangkul generasi milenial yang merupakan anak usia sekolah dan remaja yang telah terbiasa dengan media sosial.
“Dengan hal tersebut maka kami berinisiatif menggunakan anak-anak tersebut (kader milenial) untuk menyampaikan informasi yang sifatnya cepat, mendesak dan penting kepada masyarakat secara luas,” imbuh Nurlita.
Untuk jumlah KIA di Kabupaten Konsel sendiri saat ini masih berkisar 2.305 keping dari jumlah total 103.429 anak di Konsel.
Hal tersebut masih sangat sedikit sekali, bahkan bulan Agustus lalu hanya berjumlah 89 keping. Sementara untuk e-KTP masih ada sekitar 3000 jiwa yang belum melakukan perekaman dari 311.000 jumlah penduduk.
“Untuk KIA sendiri lebih banyak kita dapatkan dari hasil sosialisasi ke sekolah-sekolah. Dan kita rekrut mereka sebagai agen informasi untuk diteruskan ke teman-teman mereka yang belum memiliki KIA, “imbuhnya
“Sedangkan untuk pelayanan e-KTP dan lainnya kita himbau kepada masyarakat untuk mengurus langsung ke Disdukcapil karena proses pelayanan sekarang sudah simpel dan cepat, “tambah Nurlita
Ditempat yang sama Kepala Dinas Pendidikan Sultra, Asrun Lio mengatakan, dengan adanya KIA ini dapat membantu anak didik khususnya pada jenjang SMA/SMK karena memiliki beragam manfaat serta identitas diri anak menjadi jelas.
“Selain itu juga memberikan perlindungan kepada anak usia sekolah. Untuk Sultra sendiri baru Konsel yang melakukan launching dan kami dari Dinas Pendidikan Provinsi sangat mendukung, “ucapnya
Laporan : Agus Muhaimin
Editor : Ifal Chandra