AMANAHSULTRA.COM : KENDARI – Komando Distrik Militer (Kodim) 1417 Kendari resmi naik status menjadi tipe A. Dimana sebelumnya markas TNI AD di bawah naungan Korem 143 Haluoleo (Ho) ini berstatus tipe B dan dipimpin oleh Dandim berpangkat Letkol.
Dimana akan ada 36 Komando Distrik Militer (Kodim) mengalami kenaikan status salah satunya Kodim 1417 Kendari.
Kenaikan status Kodim tersebut ditandai dengan dikeluarkannya Peraturan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Nomor 6 Tahun 2019 tentang Peningkatan Status Komando Distrik Militer (Kodim) tipe B menjadi Tipe A.
Bahkan baru-baru ini, pejabat Dandim lama Letkol Cpn KRT Fajar Lutvi Haris Wijaya SE, resmi digantikan oleh pucuk pimpinan baru yakni Kolenel Kav Hendi Suhendi. Acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) ini digelar di Aula jenderal Sudirman Korem 143 Ho, Senin (19/8/2019).
Upacara pengambilan sumpah jabatan, penanda tanganan fakta integritas dan sertijab Dandim 1417 Kendari ini dipimpin langsung Komandan Korem (Danrem) 143 Ho, Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto.
“Jabatan Dandim 1417 Kendari baru kali ini dijabat oleh Pamen pangkat Kolonel karena saat Ini Kodim 1417 Kendari, mengalami kenaikan status dari tipe A ke tipe B, “ungkap Danrem
Selain itu ucapan terima kasih banyak disampaikan Danrem kepada pejabat lama Dandim 1417 Kendari Letkol Cpn KRT Fajar Lutvi Haris Wijaya beserta Ny Nur Izzah Fajar Atas pengabdian dan dedikasi yang maksimal dalam memimpin Kodim 1417 Kendari.
” Selamat atas Pejabat baru Kolonel Kav Hendi Suhendi S.Sos atas jabatan baru sebagai Dandim 1417 Kendari, “kata Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto.
Untuk diketahui dalam sertijab ini, turut dihadiri Dandim 1413 buton, korps Raport pelepasan perwira korem 143 Ho , para Kasi Korem 143/Ho, Kadisjan , perwira Staf dan Para Danramil 1417/Kendari dan persit.
Singkat cerita, dalam pergantian pejabat dalam lingkungan TNI-AD adalah hal yang biasa, hal tersebut dilakukan untuk kepentingan organisasi TNI-AD yang lebih besar dan untuk kepentingan karier yang bersangkutan.
Selain itu Pergantian pejabat merupakan upaya dalam meningkatkan kinerja organisasi agar lebih maju sekaligus mampu mengikuti dan menyesuaikan perkembangan yang dihadapi jika di tinjau dari kepentingan organisasi.
Tak hanya itu dari sisi pembinaan personel, pergantian pejabat dimaksudkan untuk melengkapi dan memperluas cakrawala serta upaya untuk meningkatkan kinerja termasuk juga upaya mengembangkan kemampuan pejabat dalam dimensi kepemimpinan.
Laporan : Ifal Chandra