AMANAHSULTRA.COM : KENDARI – AD (69) dan AT (59) warga asal Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) diduga terserang penyakit Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (Mers-Cov) dan saat ini sedang dirawat di ruang isolasi di RSUD Bahteramas Kendari.
Kepala Seksi Surveilance Epid dan Imunisasi Dinkes Provinsi Sultra, Kartina Razak mengatakan, kedua pesien yang baru saja pulang dari ibadah umrah itu, diduga terpapar penyakit korona.
Akan tetapi dengan jenis virus yang berbeda, meski pasien tersebut datang ke RS Bahteramas dalam kondisi mengalami demam tinggi, flu, dan batuk.
“Berdasarkan diagnosa awal terhadap pasien, mereka diduga mengidap MERS-CoV dan belum dapat dipastikan apakah itu COVID-19,” ungkapnya, Selasa (03/03/2020).
Dirinya menyebutkan, tim dokter RS Bahteramas masih melakukan perawatan kepada pasien. Selain itu pasien yang bersangkutan juga telah melakukan pemeriksaan tenggorokan, sampel darah serta urine dan telah di kirim ke Laboratorium Balitbangkes Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di Jakarta, pada Senin (03/03) kemarin.
“Saat ini sudah dilakukan pemeriksaan dan hasilnya akan dapat diketahui paling lambat dua hari kedepan,” kata Kartina
Terkait hal itu, ia meminta kepada masyarakat agar tetap tenang dan jangan khawatir dalam menghadapi COVID-19 dan biasakan untuk hidup sehat.
“Masyarakat diimbau tidak panik dan tetap berperilaku hidup yang bersih dan sehat,” pungkasnya.
Laporan : Aryani fitriana