AMANAHSULTRA.COM : KENDARI – PT. Ana Wonua Group (AWG) yang bergerak dibidang konsultan dan konstruksi tambang, belum lama ini melakukan penandatangan Memorandum of Undestanding (MoU) bersama Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 6 Kendari, Senin (13/1/2020).
Rusmin Abdul Gani selaku CEO Ana Wonua Grup mengharapakan dengan MoU tersebut, mampu mencetak tenaga kerja terlatih dan terampil dibidang pertambangan.
“Penandatanganan MOU ini adalah awal yang baik dari sebuah hubungan kerja sama antara pelalu usaha dan lembaga pendidikan. Kami dari pihak pelaku usaha harus ikut bertanggungjawab dalam peningkatan kualitas SDM tenaga kerja, khususnya di bidang pertambangan, “ungkapnya
Selain itu Ketua HIPWI-FKPPI Sultra ini juga menyampaikan agar pihak SMKN 6 Kendari untuk terus mengembangkan sistim kurikulum yang lebih berorientasi pada penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap pakai.
Kata Rusmin, serapan tenaga kerja skill di dunia usaha sangat besar, namun lembaga pendidikan belum cukup bersinergi untuk mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan ketenagakerjaan.
“Saya berharap, momentum ini menjadi awal yang baik untuk mewujudkan harapan tersebut, “ucapnya
Ditempat yang sama, Kepala SMKN 6 Kendari Muhammad Yusuf, menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang luar biasa kepada Ana Wonua Grup sebagai pelaku dunia usaha yang membuka diri untuk bersinergi dengan lembaga pendidikan kejuruan.
Dengan begitu kata Yusuf, Peningkatan kualitas SDM idealnya harus sejalan dengan terbukanya lapangan pekerjaan yang relevan.
“Adapun Ruang lingkup nota kesepahaman MoU ini meliputi Penyediaan nara sumber atau guru tamu, Penyelarasan kurikulum berbasis kompetensi sesuai dengan kebutuhan industri, Praktek kerja industri bagi siswa SMK dan Pemagangan industri bagi guru, “ujarnya
Laporan : Ifal Chandra