AMANAHSULTRA.COM : KENDARI – Usai pemilihan Wakil Wali Kota (Pilwawali) Kendari, pada Kamis (5/3/2020) kemarin. Siska akhirnya menang dengan torehan 19 suara mengalahkan rivalnya Adi Jaya Putra (AJP) dengan perolehan 16 suara.
Namun terkait dengan beredarnya isu bahwa Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Demokrat Kota Kendari tidak mendukung Siska di Pilwawali kemarin, Suri Syariah Mahmud sebagai Ketua DPC, angkat bicara.
Kata Suri, tidak terekspose-nya dukungan Demokrat ke salah satu Cawawali kemarin, sebab dia menjaga kerahasiaan partai yang diamanatkan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Demokrat Sultra.
“Kita tidak seperti kawan-kawan lain yang melalukan presscon, kenapa kami tdk lakukan, karna kami menghargai posisi kami di Fraksi sebagai Fraksi gabungan, dan juga menghargai prinsip pemilu yang luber, jurdil dan rahasia, “ungkapnya, Jum’at (6/3/2020).
Selain itu lanjutnya, soal pilihan teman-teman dilegislatif juga merupakan rahasia dari partai. Meski begitu kata dia kemungkinan besar tiga Anggota DPRD Kota Kendari dari Fraksi Demokrat telah menjatuhkan pilihan ke Siska Karina Imran.
“Soal sikap Demokrat di Pilwawali kemarin antara bu Siska dan Pak AJP tentu sudah tahu partai-partai dan Aleg-aleg mana yang mendukung dan tidak mendukung mereka, “jelasnya
Bahkan tak luput juga Istri dari Endang ini mengucap Syukur atas adanya Wakil Wali Kota Kendari yang secara resmi akan menjalankan roda pemerintahan bersama Sulkarnain.
“Alhamdulillah kita sudah punya wawali, selamat untuk Ibu Siska. Dan kita tahu tantangan Kota Kendari tidaklah ringan. Sampah, banjir lapangan kerja, kesehatan dan pendidikan menjadi masalah besar di Kota ini, “ucap Suri.
Olehnya itu Suri berharap terpilihnya Siska sebagai Wawali mendampingi Wali Kota Sulkarnain, kedepannya bisa saling bersinergi dan berkolaborasi dalam membangun kota lulo ini.
“Untuk itu kita harapkan segala dinamika politik yang terjadi setelah pilwawali mari kita lupakan dan kita bergandengan tangan bersama membangun kota kendari, “harapnya
Laporan : Ifal Chandra