AMANAH SULTRA.COM : KENDARI – Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kehutanan Kota Kendari, Paminuddin mengatakan volume sampah di Kota Kendari khususnya selama bulan ramadhan terus bertambah.
Paminuddin menjelaskan di hari biasa, volume sampah di Kota Kendari berkisar 400 ton per hari. Namun ketika memasuki bulan ramadhan kata Paminuddin volume sampah menjadi 410 ton per harinya.
“Sekarang ini volume sampah kita (Kota Kendari) bertambah 5 sampai 10 persen. Ini dibuktikan dengan hampir semua tempat pembuangan sampah itu dipenuhi dengan kulit kelapa muda,” jelas Paminuddin, Selasa (14/05/2019).
Menurutnya kulit kelapa muda merupakan penyebab utama peningkatan volume sampah di Kota Lulo ini. Karena kata Paminuddin, berat sampah kulit kelapa muda berbeda dengan sampah rumah tangga lainya.
Lebih lanjut Paminuddin menuturkan ratusan ton sampah tersebut diangkut dengan tenaga armada sebanyak 36 unit. Dengan jumlah tersebut, Paminuddin mengaku masih kekurangan armada pengangkut sampah maupun personilnya.
“Idealnya kita harus memiliki 60 unit armada pengangkut sampah,” singkatnya.
Sementara itu, salah satu warga Kelurahan Padaleu, Kecamatan Kambu, Nirwan mengataku prihatin dengan peningkatan jumlah sampah ini.
“Harusnya jumlah petugas kebersihannya ini ditambah lagi agar kebersihan Kota Kendari ini benar-benar tercipta,” katanya.
Laporan : Rajap
Editor : Ifal Chandra