AMANAHSULTRA.ID : JAKARTA – Polisi kini sedang menyelidiki laporan terhadap pengunggah atau pembuat video di YouTube yang menarasikan Panglima TNI memimpin deklarasi mendukung Anies Baswedan jadi presiden.
Laporan tersebut dilayangkan oleh Advokat Merdeka Pembela Rakyat (Ampera) ke Polda Metro Jaya, Senin (22/5/2023).
hal tersebut juga dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko saat dikonfirmasi, Rabu (24/5).
“Ya, laporannya sudah diterima, “katanya
Lebih lanjut Trunoyudo menjelaskan bahwa penyidik bakal mendalami dan menyelidiki laporan tersebut.
“Polda Metro akan menindaklanjuti dengan melakukan pendalaman, “ujarnya
Untuk diketahui sebelumnya, pengunggah atau pembuat video di YouTube yang menarasikan prajurit dipimpin oleh Panglima TNI deklarasi dukung Anies Baswedan jadi presiden dilaporkan ke Polda Metro Jaya.
Anggota Ampera, Mualimin, menjelaskan dalam video itu Panglima TNI dinarasikan seolah-olah memimpin apel ribuan pasukan mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.
Menurutnya, narasi video itu jelas bohong karena TNI dituntut harus netral terkait Pemilu. Apalagi, sudah ada bantahan resmi dari TNI.
“Oleh karenanya ketika berita hoaks semacam ini menyebar di masyarakat, yang kami takutkan hanya menciptakan keonaran, “jelasnya
Penulis : Fandi (Kontributor Jakarta)