AMANAHSULTRA.COM :BOGOR – Endang alias Abu Rafi alias Pak Jenggot yang merupakan terduga teroris jaringan ISIS rupanya memiliki cerita tersendiri dimata kerabat dan keluarganya.
Pak Jenggot berhasil diamankan oleh tim Densus 88 Mabes Polri, di kediamannya di Jalan Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor,Jum’at, (17/5/2019) sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat ditemui AmanahSultra.com, Sabtu (18/5/2019) Heri yang tidak lain merupakan keponakan Pak Jenggot tidak menyangka jika pamannya terlibat dalam jaringan terorisme.
” Padahal selama ini paman saya aktif di pengajian dan aktivitasnya sehari-hari sebagai tukang parkir, dan keluarga sempat syok. Kaget tiba-tiba ada penangkapan, “ungkapnya
Lebih lanjut Heri mengatakan bahwa dalam kehidupan sehari-hariya Pak Jenggot ditemani oleh sang isti dan lima orang anaknya. Heri mengaku jika pamannya itu dikenal sebagai pribadi yang tertutup dilingkungannya.
” Dia tinggal sama istri barunya, soalnya istri pertama meninggal. Yang saya tahu orangnya tertutup, paling keluar kalau ada pengajian saja. Kalau di rumahnya kadang ada tamu tapi saya tidak kenal,”bebernya
Hal sanada juga dikatakan Tatang, ketua RT 03 Kelurahan Nanggewer, “Dia (Pak Jenggot) jarang ngobrol lama dengan warga, paling kalau ketemu atau ngobrol pas dia lagi jaga parkir aja. Selepas itu enggak pernah ngumpul sama warga,”ucapnya
Bahkan atas kejadian itu,Tatang pun tidak menyangka jika pria yang kesehariannya berprofesi sebagai juru parkir di Simpang Bintang Mas itu ditangkap Tim Densus 88 karena diduga terlibat jaringan terorisme.
” Saya kaget, lagi kerja dipanggil disuruh jadi saksi polisi pas geledah rumahnya. Dua minggu lalu memang ada katanya dari Mabes datang, nanya soal dia tapi bilangnya kasus narkoba,”ujarnya
Kemudian saat penggeledahan, kata Tatang, dirinya melihat sejumlah barang bukti yang dibawa polisi dari dalam rumah Pak Jenggot mulai dari bahan kimia, paku dan buku-buku tentang jihad.
“Kebetulan saya emang disuruh masuk sebagai RT. Ini barang-barangnya ada buku-buku, ada cairan-cairan bahan kimia sama paku juga ada. Semua enggak nyangka lihat anak-anaknya baik,”
Untuk diketahui dalam pemberitaan sebelumnya, selain tersangka pihak kepolisian juga berhasil mengamankan barang bukti berbagai macam bahan dasar kimia untuk merakit Bom, Berbagai Jenis Senjata Tajam, Rangkaian Detonator dan Buku-Buku Cara Merakit Bom serta Buku Jihadis.
Laporan : Tri Mahmudi
Editor : Ifal Chandra
