AMANAHSULTRA.COM : KENDARI – Maraknya kasus pembenggalan yang sering menghantui warga diwilayah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), akhirnya menggugah hati pihak Kepolisian.
Baru-baru ini Kapolres Kendari, AKBP Jemi Junaedi mengatakan bahwa demi menciptakan kenyamanan masyarakat, pihaknya akan menyiagakan Tim batman untuk melakukan penyisiran di wilayah Kota Kendari .
Bahkan Junaidi juga menghimbau kepada semua warga Kota Kendari agar selalu tetap tenang dan tidak khawatir. Karena nantinya aparat tidak akan segan-segan menindak tegas para pelaku kriminal tersebut, sehingga masyarakat bisa merasa legah untuk menjalankan aktivitas tanpa ada rasa was-was dan takut terhadap pembegalan.
“Untuk itu langkah-langkah yang kami lakukan, mengaktifkan kembali tim Batman. Tim ini akan melakukan patroli setiap malam. Kami juga mengintensifkan patroli malam yang dilakukan polsek-polsek. Dan itu sudah dilaksanakan, Sabtu malam kemarin yang melibatkan patroli skala besar gabungan Polres dan Polsek,”ungkapnya kepada AmanahSultra.com, Senin (24/2019).
Lebih lanjut Jemi menjelaskan bahwa, Tim Batman juga sudah mulai melakukan patroli. Dimana kegiatan itu merupakan Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) dengan skala besar diwilayah hukum Polres Kendari.
“Jika kami mendapatkan sekumpulan anak-anak muda yang sedang nongkrong, kami memberi himbauan kepada mereka agar tidak melakukan tindak kekerasan, jika ada yang miras di jalan raya, kita akan bubarkan,” tambahnya
Untuk diketahui, kasus pencurian dengan kekerasan atau yang kerap disebut begal telah memakan tujuh korban di Kota Kendari. Kasus pertama terjadi pada Jumat (07/6/2019). Kemudian kasus pengrusakan dan pembakaran kendaraan motor terjadi pada Selasa (11/6/2019) di Wilayah Mandonga.
“Saya berharap masyarakat bisa tetap tenang, karena kami akan tetap melaksanakan pengamanan untuk memberikan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas),”imbau Kapolres Kendari
Laporan : Aryani Fitriana
Editor : Ifal Chandra