AMANAHSULTRA.COM : KENDARI – Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kendari melaksanakan kegiatan Sambang rasa dengan makan bersama warga binaan dan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Hukum dan Ham (Kemekumham) Sulawesi Tenggara (Sultra) serta petugas Lapas.
Kegiatan ini dalam rangka menjalankan program unggulan pembinaan humanis dibidang permasyarakatan (PENAMAS).
Kepala Kemenkumham Sultra, Silvester Sili Laba mengatakan progran Penamas menjadi program unggulan dan menjadi rutinitas Lapas/Rutan di Sultra.
“Ini merupakan bentuk kebersamaan dengan warga binaan, menghadirkan rasa senang gembira dan sharing bersama, sehingga ini menjadi idola warga binaan di sultra,” ucapnya, Selasa (10/21)
Dikatakan, sejauh pelaksanaan kegiatan Penamas dirasakan sangat luar biasa. Rasa syukur mendalam khususnya dirasakan warga binaan karena dapat bersentuhan langsung dengan warga binaan serta menciptakan suka cita dan rasa keluargaan dari dalam hati.
“Seluruh warga binaan menjadi keluarga yg utuh bagi kami diseluruh lapas dan rutan di Sultara, sehingga menimbulkan rasa kecintaan.”Jelasnya
Sementata itu, Kepala Lapas Kelas II A Kendari, Abdul Samad Dama mengatakan dengan kegiatan makan bersama napi ini memberi angin segar dan kesejukan dari sisi keamanan melalui pendekatan humanis
“Dengan ini dapat memberika arahan bahwa apa yang mereka rasakan itu juga kami rasakan. Mereka makan nasi ompreng kami juga makan nasi ompreng. Mereka status napi dan kami petugas menjadi satu,” ungkapnya.
Dikatakan, bahwa peserta makan bersama di gilir dari blok ke blok agat nantinya seluruh warga binaan dapat merasakan dan ikut makan bersama. Karena saat ini masih pandemi Covid 19 akan diambil semua juga tidak bisa karena masih harus melaksanakan prokes.
“Semua warga binaan bersyukur dapat diduk bersama kakanwil dan para petugas di lapangan serta makan bersama di tempat omorengan” katanya
Progran Lenamas ini inovasi dalam rangka melakukan pendekatan dari hati ke hati agar dapat meminimalisir gejolak, sehingga curhatan warga binaan dapat disampaikan kepada para petugas.
Penulis : Aryani fitriana