AMANAHSULTRA.COM : KENDARI – Pemerintah Kota Kendari Sulkarnain, telah resmi mengeluarkan pengumuman terkait aktivitas belajar mengajar siswa TK hingga setingkat SMP. Demi untuk mengantisipasi penyebaran wabah Corona Virus atau Covid-19 di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kota Kendari, Sulkarnain memerintahkan kepada siswa SD dan SMP sederajat untuk mengalihkan proses belajar mengajar dari rumah, selama 14 hari kedepan.
“”Untuk sementara proses belajar mengajar untuk tingkat TK, SD dan SMP kita liburkan. Hal ini sebagai kebijakan pemerintah kota Kendari mengantisipasi penyebaran Covid-19 mengingat sudah 92 kasus positif di Indonesia,” terangnya, Minggu (15/3/2020).
Dalam pengerjaan proses belajar mengajar siswa saat ini, akan dilakukan dibawah pengawasan orang tua masing-masing. Dan dilakukan evaluasi kembali setelah 2 minggu kedepan.
“Libur bukan berarti proses belajar mengajar berhenti, akan tetapi tetap berjalan dengan tugas-tugas rumah yang diberikan. Setelahnya nanti baru kita akan evaluasi mengenai langkah taktis selanjutnya oleh pemerintah,” ucapnya.
“Kemudian untuk sementara waktu kami akan menutup fasilitas umum seperti taman-taman kota, pantai nambo dan menghentikan sementara aktifitas Car Free Day selama 1 bulan kedepan, dan akan Meminta pihak Kepolisian membatasi surat izin keramaian,” terang Sulkarnain.
Selain itu ia juga meminta kepada masyarakat untuk mengurangi kontak antar sesama seperti berjabat tangan selama 1 bulan kedepan.
“Kita menghadapi keadaan ini dengan sikap wajar, namun tetap waspada, “imbaunya
Seperti dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, hingga Minggu (15/3/2020), jumlah pasien positif terjangkit virus corona di Indonesia bertambah menjadi 117 kasus.
Laporan : Aryani fitriana
